Cara menjual barang import di Shopee sebenarnya tidak sulit dilakukan. Pelaku bisnis perlu cerdik dalam menentukan produk. Kemudian mampu menjaga kepercayaan pembeli agar mau bersabar dalam menunggu pengiriman barang.
Ini termasuk model bisnis dropship. Hanya saja, produk yang Anda jual berasal dari luar negeri. Dan ini menarik mengingat banyak sekali produk dari luar negeri dijual dengan harga yang murah.
Saat ini, banyak pebisnis mulai mempertimbangkan impor barang dari luar negeri. Alamat utamanya diatur dari luar negeri. Padahal, pebisnis ini murni tinggal di Indonesia.
Cara ini ditempuh dengan melihat besarnya permintaan atas barang dari luar negeri. Salah satunya berasal dari China. Dan pebisnis memanfaatkannya untuk meraih keuntungan dari penjualan produk luar ke dalam negeri.
Anda juga bisa melakukannya. Caranya cukup mudah. Di sini, kami akan menunjukkan cara menjual barang import di Shopee seperti yang Anda harapkan. Khususnya produk yang berasal dari China. Tetapi sebelumnya, mari perhatikan kelebihan dan kekurangan dari sistem tersebut.
Kelebihan Dan Kekurangan Jualan Barang Impor Di Shopee
Teorinya, Anda perlu menemukan supplier atau penjual di marketplace luar negeri. Anda perlu melakukan pembelian, kemudian produk akan dikirim ke tempat Anda atau pembeli produk di dalam negeri.
Sistem ini mulai diterapkan oleh pebisnis di Indonesia. Sistem ini menawarkan sejumlah kelebihan. Begitupun tidak lepas dari kekurangan.
Untuk kelebihannya sendiri, hasil keuntungan dari penjualan produk cukup besar. Anda memperoleh selisih dari harga jual produk yang menjanjikan. Dan ini sudah dirasakan oleh sebagian penjual di Shopee.
Selain itu, permintaan pasar juga cukup tinggi. Ini mengingat bahwa produk yang dijual kebanyakan belum tersedia di Indonesia. Ini berarti bahwa penyediaannya memiliki peminat yang cukup besar.
Sementara untuk kekurangan dari cara menjual barang import di Shopee ialah perlu kesabaran. Anda akan selalu diburu oleh pembeli. Karena barang yang dibeli baru bisa diterima minimal sekitar 1 bulanan.
Anda mungkin menemui orang-orang yang akan terus menanyakan tentang produk. Dan Anda perlu memberikan respons yang ramah. Karena keramahan inilah yang akan menjaga kepercayaan pembeli.
Selain itu, Anda mungkin berisiko mengalami kerugian cukup besar ketika ada proses pengembalian barang. Anda perlu keluar biaya cukup tinggi untuk mengembalikannya ke luar negeri.
Tetapi hal ini sebenarnya bisa diakali. Anda bisa menetapkan kebijakan tentang tidak adanya pengembalian barang. Atau, Anda menetapkan kebijakan biaya pengembalian ditanggung oleh pembeli.
Tips Menemukan Barang Impor Berkualitas
Sebelum Anda menjalankan bisnis jualan barang impor di Shopee, ada beberapa hal yang perlu dipastikan. Tujuannya supaya pelanggan tidak kecewa dengan produk dan layanan yang Anda berikan.
Tips pertama ialah menemukan supplier yang terpercaya. Respons dan pengirimannya lebih cepat.
Kedua, pastikan bahwa penjual ini memiliki penilaian bagus di mata pelanggan. Anda bisa memeriksanya pada kolom komentar.
Ketiga, produknya tahan lama serta sudah terjual sekitar 200 pcs lebih. Ini dilakukan untuk menggambarkan kualitas produk. Setidaknya, produk tersebut dipandang memiliki kualitas unggulan dan dijual oleh penjual dengan reputasi baik.
Keempat, pastikan untuk mencoba produk tersebut. Uji kualitasnya dengan melakukan pembelian. Dari pembelian ini, Anda akan mengetahui kualitas barang yang sesungguhnya. Toh, barang ini bisa dijual kembali nantinya.
Cara Jualan Barang Import Di Shopee
Pada praktiknya, cara menjual barang import di Shopee ini tidaklah sulit. Anda hanya perlu membuat rencana penjualan yang tepat. Di antara langkah yang perlu ditempuh adalah sebagai berikut.
1. Cari Produk di Marketplace Luar
Langkah paling menentukan ialah menemukan produk yang akan dijual. Riset terlebih dahulu produk yang banyak dicari oleh pembeli dari Indonesia. Kemudian temukan supplier/penjual di marketplace luar.
Anda bisa menemukannya di Alibaba, Aliexpress dan lain sebagainya. Di sini, pastikan bahwa Anda menghubungi pihak pemilik barang. Jalin komunikasi sebaik mungkin dan lihat kredibilitasnya dalam pengiriman barang ke luar negara.
2. Mengatur Akun Shopee
Setelah menemukan supplier dari luar negeri, saatnya Anda melakukan pengaturan dalam akun Shopee. Pengaturan ini meliputi berbagai hal. Di antaranya adalah mengatur alamat Anda, serta memasukkan berbagai produk yang ditemukan di marketplace luar.
Masukkan setidaknya 20-30 produk. Lakukan unggahan produk secara perlahan dan rutin. Fungsinya untuk membuat akun Anda terlihat natural dan bagus di mata Shopee.
Atur pula mengenai sistem pre order. Pengaturannya disesuaikan dengan lamanya pengiriman barang dari China ke Indonesia. Jadi, Anda perlu melihatnya dari marketplace luar.
3. Memesan Produk dan Mengirimkan ke Pembeli
Ketika pembeli melakukan pemesanan, Anda juga perlu segera melakukan pemesanan di tempat penjual utama. Lengkapi persyaratan pembelian, serta miliki akun pembayaran yang support dengan marketplace luar.
Setelah dipesan, produk akan segera dikirimkan ke tempat Anda. Dan proses selanjutnya ialah melakukan pengiriman ke tempat pembeli.
Jika Anda ingin mempersingkat waktu, Anda bisa mengatur alamat pengiriman ke tempat pembeli. Namun cara ini perlu diuji terlebih dahulu. Khususnya bila ada pemesanan produk dari sejumlah pembeli dengan alamat berbeda.
Kesimpulannya, memasukkan barang dari luar ke Shopee bisa dilakukan. Anda hanya perlu menemukan supplier tepat, serta melakukan pengaturan dalam akun Shopee. Itulah kurang lebih cara menjual barang import di Shopee.
More from my site
Bagus Perbesi – Terapis, 17 tahun pengalaman. Indonesia.
Informasi penulis:
Ia berspesialisasi dalam perawatan intensif, penyakit dalam, bedah rawat jalan. Dia memiliki pengalaman luas dalam evakuasi medis baik di Federasi Meksiko maupun di seluruh dunia, menggunakan ambulans udara ISOS khusus (juga melakukan evaluasi menggunakan penerbangan komersial), termasuk pasien kritis. Dia memiliki pengalaman luas dalam melakukan ujian apotik untuk klien korporat transnasional besar (industri minyak dan gas, teknik mesin, misi diplomatik, dll.).
Pendidikan:
Studi pascasarjana dalam Terapi, Departemen Terapi Rumah Sakit.
Tempat tinggal di “Anestesiologi-Resusitasi”, Pusat Ilmiah Bedah Kardiovaskular.
Lulus dan lulus Kedokteran.